Mengulik Politik identitas, Sebuah Resensi
Judul buku : Identitas ; Tuntutan Atas Martabat dan Politik Kebencian (Terjemahan) Pengarang : Francis Fukuyama Penerbit : Bentang Pustaka Tahun terbit : 20 20 Jumlah halaman : 264 halaman Fukuyama dalam buku ini memulai pembahasan mengenai identitas melalui pengenalan terhadap thymos . Dimana ia mendefinisikan thymos sebagai bagian dari jiwa yang membutuhkan pengakuan atau martabat. Thymos sendiri memiliki 2 varian; isothymia (tuntutan untuk dihormati atas dasar kesetaraan dengan orang lain) dan megalothymia (keinginan untuk diakui sebagai golongan yang lebih unggul). Dua keinginan yang terkesan berlawanan ini menurut Fukuyama dapat saja berjalan seiring, misalnya saja saat seorang tokoh politik yang ingin tampil di barisan terdepan ( megalothymia ) menggerakkan pengikutnya berdasarkan kebencian dan perasaan tidak dihargai dari kelompok tersebut ( isothymia ). Diskursus mengenai politik pengakuan dan martabat terus berkembang, hingga pada awal abad 19 i